GeoKit: Field Data Collector

Ubah Kerja Lapangan dengan GeoKit: Aplikasi Pemetaan Geologi & Pengumpulan Data Terbaik

GeoKit merevolusi kerja lapangan geologi, menawarkan perangkat lengkap untuk ahli geologi, ahli vulkanologi, dan profesional pertambangan. Catat fitur geologi yang tepat, ukur medan, visualisasikan lapisan data penting, dan ekspor hasil dengan lancar—semuanya secara offline di lingkungan terpencil.

🔍 Fitur Utama

Penanda Geologi Canggih
Catat patahan, sampel, mineral, singkapan & POI dengan atribut khusus:
Dokumentasi foto & geotagging
Catatan terperinci, pengukuran strike/dip
Komposisi mineral, klasifikasi jenis batuan
ID sampel dan templat metadata

Alat Pemetaan Profesional
Pengukuran Jarak & Area: Plot batas, panjang patahan, atau zona mineral secara akurat langsung di peta.
Peta Multi-Lapisan: Beralih antara lapisan geologi, topografi, dan satelit (termasuk USGS, OpenTopoMap).
Pelacakan Ketinggian Waktu Nyata: Langsung lihat data elevasi untuk lokasi mana pun.

Manajemen Data
Ekspor/Impor: Dukungan untuk format GeoJSON, KML, GPX, dan CSV—integrasikan dengan perangkat lunak GIS (QGIS, ArcGIS).
Sinkronisasi Cloud: Cadangkan proyek dengan aman dan berkolaborasi lintas tim.

Alat Geologi Khusus
Analisis Sesar: Mencatat perpindahan, orientasi, dan kinematika.
Katalogisasi Sampel: Melacak lokasi, bobot, dan litologi.
Pemetaan Singkapan: Mendokumentasikan stratigrafi dan fitur struktural.

Kemampuan Offline
Unduh peta & bekerja tanpa internet—penting untuk tambang terpencil, gunung berapi, atau lokasi lapangan.

🚀 Mengapa Profesional Memilih GeoKit
Presisi: Akurasi GPS kelas militer untuk pengumpulan data yang andal.
Efisiensi: Pangkas waktu kerja lapangan hingga 50% dengan formulir intuitif dan ekspor sekali ketuk.
Keselamatan: Analisis medan dan pemetaan zona bahaya untuk area rawan gunung berapi/gempa bumi. Kepatuhan: Memenuhi standar industri (JORC, NI 43-101) dengan jejak data yang dapat diaudit.

🎯 Ideal Untuk
Geolog: Eksplorasi mineral, pemetaan struktur, dan survei lapangan.
Vulkanolog: Penilaian risiko letusan dan pelacakan aliran lava.
Insinyur Pertambangan: Estimasi sumber daya dan perencanaan lokasi pengeboran.
Akademisi: Kunjungan lapangan mahasiswa dan pengumpulan data penelitian.